Tilang Siswi SMP di Palembang, Polisi ini dihajar Oknum TNI
Misterikisah.com ~ Pengendara yang tidak membawa kelengkapan surat-surat
kendaraan bermotor memang selayaknya ditilang. Apapun profesi dari pelaku yang
ditilang dia tetap melanggar. Seharusnya ini bisa dipahami dengan baik.
Tetapi
lain halnya dengan oknum TNI yang satu ini. Dia tidak terima anggota keluarganya ditilang
oleh petugas kepolisian. Bukannya mengaku bersalah, pria tersebut justru
mengamuk dan memukuli petugas.
Peristiwa ini mendapatkan banyak perhatian pengguna jalan
yang kebetulan sedang melewati Jalan Ahmad Yani. Petugas yang menjadi korban
pemukulan tersebut bernama Aiptu ZI, anggota Direktorat Lalin Polda Sumsel.
Karena ulah oknum TNI itu, Aiptu ZL menderita luka-luka
robek di bibirnya dan kini dia harus menjalani perawatan. Sedangkan sang oknum
pelaku malah pulang dan hanya berjanji akan datang ke kantor PJR Polda Sumsel,
di Kawasan Plaju setelah kejadian.
Panit PJR, Ipda Edi Mulyono, menceritakan awal kejadian
yaitu ketika Aiptu ZL merazia kendaraan pelajar SMP yang membonceng temannya tanpa memakai helm. Aiptu ZL meminta pelajar itu untuk
menunjukkan surat-surat kendaraan. Sayang, si pelajar tak bisa menunjukkan
surat-surat yang diminta karena ditinggal di rumah.
Tanpa pikir panjang, Aiptu ZL langsung menilang pelajar
SMP itu. Siswi tersebut menghubungi sesorang dan tidak lama kemudian datanglah seorang oknum TNI yang menurut
pengakuannya berpangkat Pelda.
“Semula ngobrol baik-baik. Tapi setelah itu malah nonjok,”
ujar Ipda Edi.
Melihat kejadian tersebut, Ipda Edi datang untuk melerai
dan menenangkan anggota TNI yang sedang kalap.
“Ini bikin macet parah. Mestinya bicara baik-baik karena
kami sedang menjalankan tugas,” jelas Ipda Edi.
PJR Dirlantas Polda Sumsel melaporkan kejadian tersebut
ke Detasemen Polisi Militer untuk ditindaklanjuti. Laporan itu termasuk kasus
penganiayaan ke Polresta Palembang.
“Kami akan menyampaikan ini ke pimpinan dan akan ditindaklanjuti,” jelasnya.
Mahasiswa sekaligus saksi yang menyaksikan kejadian
tersebut justru mengatakan hal yang berbeda. M Khadafi, mengaku melihat Aiptu ZL menghentikan laju kendaraan siswi SMP. Ketika diberhentikan, rupanya pelajar itu jatuh dari kendaraannya.
“Siswi tersebut minta izin buat berobat tapi tidak
diberikan izin dan menilang. Tak lama datanglah Pria tersebut dan langsung terjadi perkelahian,” tuturnya. [Sindonews]
Berikut Videonya:
Berikut Videonya:
Loading...